Kesalahan Pemula di Crypto

 Artikel in ditujukan bagi pemula yang ingin mengadu keberuntungan di dunia crypto currency. Penulis juga pemula, sehingga artikel ini ditulis berdasarkan pengalaman pribadi. Semoga bisa sebagai referensi bagi yang ingin mengetahui seluk beluk currency. 

Saat ini terjadi euforia di dunia crypto currency. Terutama sejak harga bitcoin melonjak tajam. Banyak orang yang ingin kaya mendadak.

Salah satu cara menghasilkan keuntungan dari crypto currency adalah melalui perdagangan crypto. Website yang sering digunakan antara lain indodax dan yang terbaru adalah tokocrypto. 

Bagi pemula, terutama orang awam, kesalahan yang sering dilakukan antara lain:


  • Tidak Mengerti Apa itu Crypto
Kurangnya literasi, banyak orang awam yang terjebak dengan kata-kata crypto. Bahkan ada yang memanfaatkan istilah crypto untuk money game. 

Cukup banyak istila-istilah mengenai crypto. Walupun tidak harus, setidaknya mengerti istilah-istilah umum dalm dunia crypto. Misalnya token, coin, ledger dan lain sebgainya. 

  • Tidak Mengerti Kegunaan Crypto
Setiap crypto currency memiliki kegunaan masing-masing. Pada dasarnya crypto berbasis komunitas. Tentunya transaksi dilakukan secara digital.

Misalanya crypto untuk game yaitu DEP. Ini bisa digunakan untuk gaming di playmining website. Crypto seperti kupon, namun bisa diperdagangkan di pasar crypto. 
  • Tidak Mengerti Cara Mendapatkan Crypto
Tanpa perdagangan seharusnya seseorang juga bisa menghasilkan crypto. Istilahnya adalah mining. Untul crypto yang sudah populer akan semakin sulit untuk menambangnya. Minimalya mengerti bagaimana sebuah crypto dihasilkan.

Misalnya ada crypto yang dihasilkan dengan bermain game. Contohnya adalag DEP yang bisa dihasilkan dengan memainkan puzzle melalui websitenya.

  • Tidak Menggunakan Uang Dingin
Bagi yang ingin berdagang crypto perlu menggunakan uang dingin. Yaitu uang yang tidak digunakan untuk memenuhi kebutuhan pokok. Ini karena perdagangan crypto mempunyai resiko tinggi. 

Banyak awam yang mengalami kerugian karena menggunakan uang kebutuhan sehari-hari. Padahal tidak menjamin perdagangan crypto  selalu memberikan keuntungan. 

Dengan menggunakan uang dingin, setidaknya tidak ada rasa khawatir jika terjadi kerugian. Oleh karena itu yang sering berhasil justru orang yang seara finansial sudah mapan. 

  • Tidak Mempunyai Ketrampilan Menganalisa
Orang awam seringkali ikut-ikutan. Tidak mempunyai dasar kuat mengapa membeli sebuah crypto. Ini seperti membeli kucing dalam karung. 

Milikilah ketrampilan menganalisa pergerakan harga crypto. Dasar-dasarnya saja. Sehingga tahu kapan membeli dan kapan menjual sebuah crypto. Dengan demikian lebih nyaman dalam melakuka perdagangan. 


Komentar

Postingan Populer