Fakta-fakta Menarik Serangan Umum 1 Maret 1949

Pada tanggal 1 Maret 1949 telah terjadi persitiw bersejarah. Yaitu serangan besar-besaran ke Yogyakarta. Salah satu tonggak peristiwa penting untuk mempertahankan Indonesia.

Waktu itu Belanda masih belum mengakui kemerdekaan Indonesia. Dan menyebarkan propaganda bahwa tentara Indonesia telah musnah. Namun, semuanya dibalikkan dengan persitiwa serangan umum ini.

Artikel ini bertujuan untuk memperingati serangan umum 1 Maret 1949. Karena sejareah perlu dikenang. Bangsa yang besar adalah bangsa yang menghargai jasa para pahlawannya.


Berikut ini adalah beberapa fakta menaarik mengenai serangan umum 1 Maret 1949. Artikel ini juga dipublikasikan di Quora https://id.quora.com/Apa-saja-fakta-fakta-menarik-tentang-Serangan-Umum-1-Maret-1949/answer/Andy-Krisianto.


  • Serangan Umum 1 Maret bertujuan untuk menunjukkan Indonesia masih eksis di mata dunia.[1] Waktu itu Yogyakarta yang menjadi ibukota Indonesia direbut oleh Belanda. Penyerangan Yogyakarta oleh TNI membuktikan bahwa Indonesia masih mempunyai kekuatan.

  • Serangan dimulai jam 6 pagi ketika sirene mulai dibunyikan. Pasukan secara sembunyi-sembunyi masuk Yogyakarta sejak malam. Oleh karena itu sering disebut serangan fajar.

  • Menggunakan janur kuning. Ini untuk membedakan mana tentara yang benar-benar membela Indonesia. Karena ada juga yang pro Belanda.

  • Sultan HB IX disebut sebagai salah satu tokoh penting pencetus serangan umum 1 Maret 1949. Ini dituangkan dalam buku berjudul 'Takhta Untuk Rakyat' 

  • Untuk memperingati peristiwa ini dibuat film berjudul 'Janur Kuning' disutradarai oleh disutradai Alam Rengga Rasiwan Surawidjaja pada tahun 1979. Film ini disebut sebagai pencitraan jasa-jasa Letkol Suharto dalam serangan umum 1 Maret.

  • Korban dari pihak Indonesia 300 prajurit tewas dan 53 anggota polisi tewas. Sedangkan Belanda 6 orang tewas dan diantaranya adalah 3 orang anggota polisi. Namun menurut majalah Belanda De Wappen Broeder terbitan Maret 1949, korban di pihak Belanda selama bulan Maret 1949 tercatat 200 orang tewas dan luka-luka.

  • Untuk memperingati peristiwa ini dibangun Monumen Serangan Umum 1 Maret di area titik nol Yogyakarta. Area monumen ini sering diadakan berbagai acara seni. Sehingga banyak wisatawan yang teringat dengan peristiwa bersejarah ini,

  • Yogyakarta berhasil dikuasai oleh TNI selama 6 jam sampai pukul 12 siang. Berita ini cepat menyebar ke seluruh dunia. Karena banyak wartawan asing di Yogyakarta. 

  • Beritanya menyebar ke seluruh dunia salah satunya melalu radio AURI. Radio PHB AURI di Playen, Wonosari pada tanggal 2 Maret dini hari, memberitahukan kepada PHB AURI di Bukittinggi bahwa pada tanggal 1 Maret, Yogyakarta diduduki kembali oleh TNI. Berita itu langsung dikirim ke Takangon, Aceh. Selanjutnya diteruskan ke Rangoon, Burma. Kemudian berita tersebut disiarkan oleh Radio di New Delhi, All India Radio menyiarkan berita kemenangan ini ke seluruh penjuru dunia, hingga sampai ke PBB. 

Komentar

Postingan Populer